Tahukah Sobat Wakaf bahwa tanggal 10 Muharram memiliki keistimewaan yang sangat luar biasa dalam Islam? Keutamaan 10 Muharram bukan hanya sekedar cerita sejarah, melainkan momen yang penuh berkah dan kesempatan emas untuk mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala.
Hari yang dikenal dengan sebutan Asyura ini ternyata menyimpan banyak rahasia dan keutamaan yang mungkin belum banyak diketahui oleh umat Muslim. Banyak dari kita mungkin hanya mengetahui bahwa 10 Muharram adalah hari yang bersejarah karena peristiwa Karbala. Namun, sebenarnya ada begitu banyak keistimewaan lain yang terkandung dalam hari suci ini. Dari segi ibadah, pahala, hingga kesempatan untuk melakukan introspeksi diri, semuanya memiliki nilai yang sangat berharga.
Daftar Isi
Peristiwa Bersejarah di Tanggal 10 Muharram
Tanggal 10 Muharram telah menjadi saksi bisu berbagai peristiwa monumental dalam sejarah umat manusia. Salah satu peristiwa paling terkenal adalah ketika Nabi Musa alaihis salam dan kaumnya berhasil diselamatkan dari kejaran Fir’aun di Laut Merah. Peristiwa ini menjadi tonggak penting kemenangan kebenaran atas kebatilan yang diabadikan hingga saat ini.
Baca Juga: Apa Saja Kejadian di 10 Muharram? Simak Kisahnya di Sini!
Selain itu, dalam sejarah Islam, tanggal 10 Muharram juga dikenal sebagai hari wafatnya cucu Rasulullah shallallahu alaihi wasallam. Para ulama menyebutkan bahwa banyak peristiwa bersejarah lainnya juga terjadi pada tanggal yang sama, seperti berakhirnya masa taufan Nabi Nuh alaihis salam.
Keutamaan 10 Muharram yang Luar Biasa
Lantas apa saja sih keutamaan 10 Muharram? Kita harus memahami dulu bahwa hari Asyura memiliki kedudukan yang sangat istimewa dalam pandangan Islam. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam sendiri memberikan perhatian khusus pada hari ini bahkan sebelum turunnya kewajiban puasa Ramadan. Keistimewaan ini bukan tanpa alasan, melainkan karena Allah subhanahu wa ta’ala telah menetapkan berbagai keutamaan yang luar biasa pada hari tersebut.
Para ulama sepakat bahwa 10 Muharram adalah salah satu hari paling mulia dalam kalender Islam. Hari ini menjadi momen yang tepat untuk meningkatkan amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Tidak heran jika banyak sahabat Nabi yang sangat mengistimewakan hari ini dengan berbagai bentuk ibadah dan amalan sunnah.
Berikut adalah keutamaan 10 Muharram yang jarang orang lain tahu!
1. Pahala yang Berlipat Ganda dari Puasa Asyura
Puasa pada hari Asyura memiliki keutamaan yang sangat istimewa dibandingkan puasa sunnah lainnya. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda bahwa puasa Asyura dapat menghapus dosa-dosa kecil selama satu tahun sebelumnya. Pahala yang demikian besar ini tentu menjadi motivasi bagi setiap Muslim untuk tidak melewatkan kesempatan emas ini.
Yang lebih menarik lagi, Rasulullah shallallahu alaihi wasallam menganjurkan untuk berpuasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram, atau 10 dan 11 Muharram. Hal ini dilakukan untuk membedakan dengan tradisi Yahudi yang hanya berpuasa pada tanggal 10 saja. Dengan menambah satu hari puasa, kita tidak hanya mendapat pahala yang berlipat, tetapi juga menunjukkan kekhususan syariat Islam yang sempurna.
2. Momen Terbaik untuk Berdoa dan Beribadah
Hari Asyura merupakan waktu yang sangat mustajab untuk berdoa dan berdzikir kepada Allah subhanahu wa ta’ala. Para salaf shalih biasa memanfaatkan momen ini untuk memperbanyak ibadah sunnah seperti shalat tahajud, membaca Al Quran, dan berzikir. Keistimewaan waktu ini membuat doa-doa yang dipanjatkan memiliki peluang lebih besar untuk dikabulkan oleh Allah subhanahu wa ta’ala.
Banyak ulama yang menyarankan untuk memperbanyak istighfar dan tasbih pada hari ini. Selain itu, momen ini juga tepat untuk melakukan sedekah di bulan muharram sebagai bentuk syukur atas nikmat yang telah diberikan Allah. Kegiatan berbagi kepada sesama ini akan menambah keberkahan dan pahala yang kita peroleh di hari yang mulia ini.
3. Kesempatan Melakukan Muhasabah
Keutamaan 10 Muharram lainnya adalah bisa menjadi momen yang sangat tepat untuk melakukan muhasabah atau introspeksi diri. Sebagai permulaan tahun Hijriah yang baru, kita dapat merenungkan perjalanan spiritual selama setahun ke belakang. Momen ini membantu kita untuk mengevaluasi amal ibadah, memperbaiki kekurangan, dan menyusun rencana yang lebih baik untuk masa depan.
Muhasabah pada hari Asyura memiliki keistimewaan tersendiri karena dilakukan pada hari yang penuh berkah. Proses introspeksi ini tidak hanya membantu kita menjadi pribadi yang lebih baik, tetapi juga memperkuat hubungan dengan Allah subhanahu wa ta’ala. Dengan menyadari kekurangan dan kesalahan, kita dapat lebih fokus dalam memperbaiki diri di tahun yang baru.
Amalan yang Dianjurkan
Selain puasa, ada berbagai amalan sunnah lainnya yang sangat dianjurkan pada hari Asyura. Salah satu yang paling utama adalah memperbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam. Amalan ini tidak hanya mendatangkan pahala, tetapi juga syafaat di hari kiamat nanti.
Amalan lain yang bisa dilakukan adalah memperbanyak sedekah dan membantu fakir miskin. Tradisi memberi yang dilakukan pada bulan suci ini akan mendatangkan keberkahan tersendiri. Rasulullah shallallahu alaihi wasallam mengajarkan bahwa tangan yang memberi lebih baik daripada tangan yang menerima, sehingga moment ini sangat tepat untuk mengamalkan ajaran tersebut.
Baca Juga: Bulan Muharram 2025 Jatuh Pada Tanggal Berapa?
Sobat Wakaf juga bisa memanfaatkan hari istimewa ini untuk silaturahmi dengan keluarga dan tetangga. Mempererat tali persaudaraan pada hari yang penuh berkah akan membawa dampak positif dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu, mengunjungi kerabat yang sudah lama tidak bertemu juga termasuk amalan yang sangat dianjurkan.
Mari kita manfaatkan sebaik-baiknya momentum 10 Muharram ini untuk meningkatkan kualitas ibadah dan kedekatan dengan Allah subhanahu wa ta’ala. Jangan sia-siakan kesempatan emas ini karena mungkin kita tidak akan mengalaminya lagi di tahun depan.
Yuk, sedekah di bulan Muharram! Klik tombol di bawah ya..
