Seperti yang sudah kita ketahui bersama, saat ini Indonesia sedang berada dalam fase-fase yang cukup kritis dalam menghadapi virus Corona. Tercatat sudah ribuan kasus yang mengakibatkan hilangnya ratusan jiwa manusia di dunia. Oleh karena itu, pemerintah dan masyarakat terus bersinergi agar persebaran pandemi ini dapat diredam lebih cepat. Pemerintah sendiri sudah melakukan berbagai upaya untuk menangani virus bernama Covid-19 ini. Di antaranya adalah dengan melakukan rapid test di beberapa wilayah prioritas, menyebarkan ribuan APD dan ratusan ribu masker kepada para tenaga medis, hingga yang terbaru melakukan tindakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).
Peraturan-peraturan tersebut sebetulnya mempengaruhi fleksibilitas para wirausahawan UMKM (Usaha Menengah Kecil Mikro), yang awalnya bisa beroperasi hingga larut malam, sekarang hanya bisa beroperasi hingga pukul 20.00 malam saja. Namun, kita beruntung hidup di zaman yang sudah serba canggih ini, ketika memerlukan apapun sekarang sudah bisa didapat dengan instan. Manusia yang hidup di era serba digital seperti ini juga dimudahkan oleh kemunculan aplikasi pesan antar makanan. Sebab, ketika kita sedang berupaya mematuhi aturan pemerintah untuk tetap berdiam diri di rumah, para driver yang tergabung ke dalam armada aplikasi online ini siap mengantarkan makanan favorit yang Anda pesan hingga ke rumah Anda.
Berdasarkan hasil survey yang dilakukan oleh lembaga riset, Nielsen, pada tahun 2019 yang lalu, dari 1.000 responden pada usia 18 hingga 45 tahun dan tersebar di berbagai kota-kota besar, 95 persen di antaranya mengonsumsi makanan siap santap. Menariknya, dari data tersebut, 58 persen responden menggunakan layanan jasa aplikasi untuk memesan makanan yang mereka inginkan. Data ini menunjukkan bahwa tren pesan antar makanan via aplikasi online (Grabfood & Gofood) semakin populer bagi masyarakat Indonesia. Selain itu, UMKM yang sedang berjuang untuk tetap memenuhi kebutuhannya pun, sangat terbantu dengan adanya aplikasi online tersebut.
Dengan adanya fitur canggih ini, diharapkan akan terus berjalan dan terus membantu keberlangsungan UMKM dalam menghadapi pandemi sekarang. Bukan hanya mengandalkan dari teknologi saja, akan tetapi kita sebagai sesama manusia juga harus saling membantu, baik dari segi materi atau pun segi dukungan. Dukung program 1000 UMKM Wakaf Salman, kita bantu pemberdayaan serta pengembangannya dengan berdonasi untuk saudara kita. Yuk! Kita pesan makanan!
