Jika kamu mendengar kata ‘Wakaf’, apa yang terbesit dalam pikiranmu? Memberikan tanah untuk dimanfaatkan, rumah yang dijadikan pesantren, atau membangun masjid? Itu semua benar. Tapi, bentuk dari wakaf sangat beragam asal sifatnya bermanfaat dalam jangka waktu yang cukup panjang. Jembatan adalah salah satu objek wakaf, karena sifatnya yang bermanfaat besar dan panjang waktu kebermanfaatannya.
Kenapa Jembatan bisa menjadi objek wakaf?
Jembatan merupakan salah satu infrastruktur penting dalam kehidupan manusia. Fungsinya yang menghubungkan antara dua tempat yang terpisah oleh sungai atau lembah membuat jembatan menjadi sangat penting untuk mempermudah transportasi dan mobilitas manusia maupun barang. Namun, tahukah kamu bahwa jembatan juga bisa diwakafkan?
Wakaf adalah salah satu amalan baik dalam agama Islam yang memiliki arti menahan atau mempersembahkan sebagian harta kepada orang lain dengan niat ikhlas semata-mata untuk mendapatkan keberkahan dari Allah SWT. Wakaf bisa dilakukan pada berbagai jenis benda, salah satunya adalah jembatan.
Jembatan menjadi salah satu objek wakaf yang banyak diwakafkan di Indonesia. Hal ini tentu bukan tanpa alasan, karena jembatan memiliki banyak manfaat bagi masyarakat dan lingkungan sekitar. Berikut adalah beberapa alasan mengapa jembatan bisa diwakafkan:
1. Memudahkan Akses Transportasi
Dengan adanya jembatan, akses transportasi dari satu tempat ke tempat lain akan menjadi lebih mudah. Hal ini akan mempermudah mobilitas masyarakat dalam berbagai aktivitas seperti bekerja, bersekolah, berbelanja, dan lain-lain.
2. Mengurangi Risiko Kecelakaan
Jembatan juga dapat mengurangi risiko kecelakaan, terutama bagi kendaraan yang harus melewati sungai atau lembah yang cukup dalam. Dengan adanya jembatan, kendaraan bisa melewati sungai atau lembah dengan lebih aman dan nyaman.
3. Menunjang Pertumbuhan Ekonomi
Dengan akses transportasi yang lebih mudah, jembatan juga dapat menunjang pertumbuhan ekonomi di daerah sekitarnya. Jembatan akan membuka akses pasar baru yang sebelumnya sulit dijangkau, sehingga akan meningkatkan peluang usaha dan investasi.
4. Meningkatkan Kualitas Hidup Masyarakat
Dengan akses transportasi yang lebih mudah dan pertumbuhan ekonomi yang meningkat, kualitas hidup masyarakat di daerah sekitar jembatan juga akan meningkat. Masyarakat akan memiliki lebih banyak peluang kerja dan kegiatan ekonomi lainnya, serta akses yang lebih mudah ke fasilitas publik seperti sekolah, rumah sakit, dan lain-lain.
Dari 4 alasan di atas, Jembatan memenuhi sifat wakaf yakni objek yang bisa dimanfaatkan oleh banyak orang serta memiliki jangka waktu manfaat yang cukup panjang. Jadi secara umum, wakaf pada jembatan bisa dilakukan dengan cara menyumbangkan sebagian dana untuk pembangunan, perawatan, dan pengoperasian jembatan tersebut. Wakaf jembatan dapat dilakukan oleh individu, kelompok, atau lembaga yang memiliki niat ikhlas untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
JUMAT (Jembatan untuk Umat) adalah salah satu program Wakaf Salman untuk memfasilitasi akses jembatan bagi masyarakat di daerah pelosok, pegunungan, hingga perbukitan yang belum memiliki akses yang layak untuk mobilitasnya. Maka dari itu yuk jadi bagian manfaat jembatan yang jadi manfaat bagi ribuan saudara kita di Indonesia!
Allah Subhanahu Wata’ala berfirman dalam Surat Al-Baqarah ayat 261 yang berbunyi:
مَثَلُ الَّذِيْنَ يُنْفِقُوْنَ اَمْوَالَهُمْ فِيْ سَبِيْلِ اللّٰهِ كَمَثَلِ حَبَّةٍ اَنْۢبَتَتْ سَبْعَ سَنَابِلَ فِيْ كُلِّ سُنْۢبُلَةٍ مِّائَةُ حَبَّةٍ ۗ وَاللّٰهُ يُضٰعِفُ لِمَنْ يَّشَاۤءُ ۗوَاللّٰهُ وَاسِعٌ عَلِيْمٌ
“Perumpamaan orang yang menginfakkan hartanya di jalan Allah seperti sebutir biji yang menumbuhkan tujuh tangkai, pada setiap tangkai ada seratus biji. Allah melipatgandakan bagi siapa yang Dia kehendaki, dan Allah Maha Luas, Maha Mengetahui.”