Critical times tidak hanya dapat terjadi di pesawat atau moda transportasi yang mengangkut orang menuju tujuannya. Critical times juga bisa melanda pasien di dalam ambulance. Pada masa kritis itu, pasien perlu ditangani secara serius oleh para perawat yang mengantarnya.
Apa daya upaya perawat atau dokter yang mengantar pasien, jika alat-alat kesehatan di dalam ambulance tidak memadai. Atau bahkan armada ambulansnya sendiri rusak dan terbatas untuk bergerak. Miris jika kondisi seperti ini kita temui di wilayah konflik seperti Palestina. Ambulance di sana sangat dibutuhkan. Setidaknya sebagai bantuan kecelakaan dan paramedis kedaruratan. 'Kan repot kalau kondisi pasien sudah gawat tapi ambulansnya juga darurat!
Pentingnya ambulance di tengah ketegangan Palestina yang kembali naik..
Sudah sekitar 23 wartawan meninggal dunia di wilayah konflik Israel-Palestina berdasarkan laporan Committee to Protect Journalist. Terakhir kali, Shireen Abu Akleh, wartawan Al Jazeera ditembak meskipun tengah menggunakan rompi press. Bahkan dilansir dari media Al Jazeera pada 2021 lalu, Sadaqa seorang supir ambulance berkata,
“At first I thought the ambulance had been hit by stones until I saw the hole. The shooting wasn’t an accident, the Israeli soldiers were aiming at the ambulance as I was standing right near it. And it also wasn’t the first time ambulances I have driven have been targeted.” (Awalnya saya mengira ambulans terkena batu sampai saya melihat lubangnya. Penembakan itu bukan kecelakaan, tentara Israel membidik ambulans saat saya berdiri tepat di dekatnya. Dan itu juga bukan pertama kalinya ambulans yang saya kendarai menjadi sasaran.)
Berdasarkan fakta yang miris tersebut dan atas dasar kemanusiaan, hal ini patut menjadi perhatian dunia. Oleh karena itu Sahabat, Wakaf Salman ITB bekerja sama dengan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI) untuk memberikan bantuan armada ambulance untuk Palestina. Mobil ambulance akan digunakan untuk menggantikan mobil yang rusak sehingga dapat melancarkan bantuan pelayanan medis untuk para korban dari pihak manapun.